Pada tanggal 29-30 Juli 2016 telah diselenggarakan Pertemuan Ilmiah Nasional Perhimpunan Ahli Anatomi Indonesia (PIN PAAI) yang bertempat di Surabaya dengan penyelenggara Komisariat PAAI Surabaya, terdiri atas Universitas Airlangga, Universitas Hang Tuah, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Universitas Katolik Widya Mandala. Bertempat di Gedung Airlangga Medical Education Center (AMEC), Fakultas Kedokteran, Universitas Airlangga, Surabaya, PIN PAAI kali ini mengambil tema “Towards better learning on anatomy in health profession education.”
Beberapa pembicara dihadirkan dalam PIN PAAI 2016 baik pembicara dari ahli-ahli anatomi nasional seterti Prof. Rio Sofwanhadi yang menyampaikan tentang scientific domain anatomi dalam pendidikan anatomi, Prof. Srihadi Agungpriyono tentang diseksi, bagaimana peran metode ini mendukung pembelajaran mahasiswa. Adapun pembicara dari luar negeri, seperti Jean-Francois dari Universite Paris Descartes berbicara tentang alat digital baru dalam pembelajaran anatomi dan Samuel SW Tay dari Singapura mengemukakan tentang cara memfasilitasi diskusi kelompok kecil.
Staf dosen di Lab. Bio-& Paleoantropologi berkesempatan turut berpartisipasi dalam PIN PAAI 2016 yakni presentasi oral makalah bebas oleh Janatin Hastuti dengan judul makalah “Indeks massa badan dan mispersepsi status berat badan pada mahasiswa di Daerah Istimewa Yogyakarta”, Rusyad Adi Suriyanto membawakan makalah dengan judul “Ahli anatomi dalam ruang pamer museum”, dan Neni Trilusiana Rahmawati membawakan presentasi poster dengan judul “Somatotipe dan hubungannya dengan usia menarche pada remaja perempuan usia 13-15 tahun di DI Yogyakarta.”
