Suasana di Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) pada Jumat, 31 Oktober 2025, tampak lebih ramai dari biasanya. Hal ini dikarenakan sebanyak 139 siswa dan 9 guru pendamping dari SMAS Islam Athirah Makassar melakukan kunjungan edukatif ke FK-KMK UGM.
Kunjungan ini merupakan bagian dari kegiatan Campus Tour UGM klaster Kesehatan dan Kedokteran, yang bertujuan memperkenalkan lingkungan akademik di FK-KMK UGM kepada siswa SMAS Islam Athirah Makassar. Melalui kegiatan tersebut, para siswa diajak mengenal lebih dekat kehidupan kampus, laboratorium, serta fasilitas akademik yang menjadi salah satu universitas kebanggaan di Indonesia.
Salah satu agenda kunjungan ini yang paling menarik perhatian adalah kunjungan ke Museum Bio – Paleoantropologi, tempat di mana warisan penelitian besar Prof. Teuku Jacob disimpan dan dipamerkan. Di museum ini, para siswa dapat melihat secara langsung koleksi fosil manusia purba, model tengkorak, dan dokumentasi penelitian yang menggambarkan perjalanan panjang evolusi manusia di Nusantara bahkan dunia. Para siswa bisa melihat cerita evolusi peradaban manusisa secara langsung yang sebelumnya hanya bisa dibayangkan saja.
“Siswa-siswa kami terlihat sangat antusias sekali, mereka kagum saat mengetahui secara langsung proses evolusi manusia dan dapat melihat beberapa penemuan penting tentang manusia purba di Indonesia bahkan di dunia,” ujar salah satu guru pendamping.
Selain itu, rombongan juga berkesempatan mengunjungi Museum Anatomi FK-KMK UGM, yang menjadi pusat pembelajaran anatomi manusia bagi mahasiswa kedokteran. Di sini, para siswa diperkenalkan pada struktur tubuh manusia, fungsi organ, serta pentingnya ilmu anatomi dalam dunia medis. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang belajar di luar kelas, tetapi juga sarana menumbuhkan semangat ilmiah dan rasa ingin tahu generasi muda terhadap dunia riset dan pendidikan tinggi.
Melalui kunjungan ini, para siswa SMAS Islam Athirah Makassar tidak hanya mendapatkan wawasan baru tentang dunia kedokteran dan antropologi, tetapi juga pengalaman berharga dalam menapaki langkah awal menuju masa depan akademik mereka.
Bagi pengelola Museum Bio – Paleoantropologi sangat mendukung kegiaran kunjungan edukatif seperti ini, kegiatan ini menumbuhkan keingintahuan dalam bidang pengetahuan kesehatan, memberikan inspirasi dan semangat kepada siswa siswa untuk giat belajar agar dapat meraih cita citanya.
Selain itu, kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Museum Bio – Paleoantropologi UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), terutama: SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, SDG 16: Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh, SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.
Kegiatan kunjungan edukatif lintas daerah seperti ini menjadi bukti nyata bahwa FK-KMK UGM terus berperan sebagai rumah pengetahuan, tempat generasi muda Indonesia belajar, terinspirasi, dan siap berkontribusi untuk dunia yang lebih baik.
Penulis: Ilham Novitasari
Editor: Janatin Hastuti
